09
Nov

CARA PEMBUATAN SEPTIC TANK

Halo Rekan Sense Semua! Sudah lama nih MinSense tidak posting di website. Beberapa hari yang lalu MinSense lagi sibuk sama Pameran yang mungkin ada beberapa dari Rekan Sense yang datang ke pameran INSPIRA di Royal Plaza Surabaya. Jadi hari ini MinSense mau menulis tentang Cara Pembuatan Septic Tank, karena pembuatan Septic Tank adalah komponen yang penting yang harus dimiliki di setiap rumah. Jadi yuk simak bareng gimana sih cara pembuatan septic tank yang baik dan benar!

            Septic Tank adalah salah satu sistem pengolahan limbah domestic yang penting untuk menjaga kebersihan lingkungan. Sistem ini digunakan untuk memproses air limbah rumah tangga, terutama dari kloset, sebelum limbah tersebut disalurkan kembali ke tanah secara aman. Pembuatan septic tank harus dilakukan dengan perencanaan yang matang agar berfungsi optimal dan tidak mencemari lingkungan.

doc: Pinterest

Pemilihan Lokasi yang Tepat

Penempatan septic tank harus dilakukan dengan hati-hati untuk mencegah kontaminasi air tanah atau sumber air bersih. Beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Jarak minimal septic tank dari sumur atau sumber air bersih adalah 10 meter.
  • Lokasi septic tank harus dipilih di area yang memiliki drainase yang baik, sehingga air limbah dapat menyerap ke dalam tanah dengan cepat.
  • Pastikan tanah di area tersebut tidak terlalu keras, karena bisa menghambat penyerapan air.
doc: Pinterest

Desain dan Ukuran Septic Tank

Ukuran septic tank harus disesuaikan dengan jumlah penghuni rumah dan volume limbah yang dihasilkan setiap harinya. Sebagai patokan umum:

  • Septic tank untuk rumah kecil biasanya memiliki ukuran sekitar 1,5 hingga 2 meter kubik.

Septic tank terdiri dari dua ruang:

  • Ruang Pertama: Menampung limbah pada yang akan mengendap di dasar.
  • Ruang Kedua: Tempat pengolahan limbah cair yang sudah disaring di ruang pertama sebelum dialirkan ke sistem resapan.

Material untuk Septic Tank

Material yang digunakan untuk membuat septic tank harus kuat dan tahan lama. Bahan-bahan yang biasa digunakan adalah:

  • Beton Bertulang: Material ini sering dipilih karena tahan lama, kuat, dan kedap air.
  • Bata Dengan Plesteran Kedap Air: Alternatif yang lebih murah namun tetap kuat jika dirawat dengan baik.
  • Fiberglass atau plastic: Cocok untuk septic tank prefabrikasi, lebih mudah dipasang, dan tahan korosi.
doc: Pinterest

Saluran Pipa Masuk dan Keluar

  • Pipa Inlet: Saluran masuk dari kloset ke septic tank menggunakan pipa PVC yang tahan korosi. Pastikan sudut pemasangan pipa cukup miring agar aliran limbah lancar.
  • Pipa Outlet: Setelah limbah cair diproses di ruang kedua, air dialirkan keluar menuju sumur resapan atau sistem drainase lainnya. Posisikan pipa outlet lebih tinggi dari dasar septic tank untuk menghindari tercampurnya limbah padat.

Sistem Ventilasi

Ventilasi pada septic tank sangat penting untuk mencegah gas metana dan bau tidak sedap menumpuk di dalam tanki. Pasang pipa ventilasi yang cukup tinggi agar gas bisa dibuang dengan aman dan bau tidak menyebar ke sekitar.

Sumur Resapan

Air limbah yang telah diproses perlu dibuang melalui sumur resapan. Sumur resapan dibuat sedalam 1,5 hingga 3 meter, tergantung kondisi tanah. Struktur sumur resapan biasanya dilapisi kerikil atau batu koral agar air dapat meresap dengan lebih baik ke dalam tanah. Jangan lupa membuat jarak yang cukup jauh dari sumber air bersih untuk menghindari pencemaran.

Perawatan dan Pemeliharaan

Agar septic tank berfungsi dengan baik dalam jangka waktu lama, lakukan pemeliharaan secara berkala. Beberapa hal yang harus diperhatikan:

  • Penyedotan Limbah: Septic tank harus disedot secara berkala, biasanya setiap  2 – 3 Tahun, tergantung pada kapasitas dan penggunaan. Penyedotan ini bertujuan untuk mengangkat limbah padat yang mengendap.
  • Hindari membuang benda-benda yang tidak mudah terurai, seperti plastic atau bahan kimia berbahaya ke dalam kloset.

Kesimpulan

Membangun septic tank memerlukan perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang sesuai standar. Hal ini penting untuk memastikan limbah domesitik diproses dengan aman dan tidak mencemari lingkungan. Dengan memilih lokasi yang tepat, menggunakan bahan berkualitas, dan melakukan perawatan secara teratur, septic tank dapat berfungsi optimal dalam jangka panjang. Pastikan untuk selalu mengikuti pedoman teknis yang berlaku agar kesehatan lingkungan dan penghuni rumah tetap terjaga.

Jika ingin membuat septic tank yang lebih canggih, ada baiknya berkonsultasi dengan tenaga ahli atau kontraktor yang berpengalaman. Seperti Sense Isle Studio!